Misteri Hantu Kepala Buntung Di Desa Dukuh Salam Lor

Cerita nyata tentang hantu kepala buntung pernah terjadi di Dukuh Salam Lor, sebuah desa kecil di kec. Losari-Brebes. Teror hantu kepala buntung terjadi sepanjang tahun 1996-1998, orang-orang desa menyebut hantu tersebut sebagai Daska (singkatan dari Ndase Langka = Kepalanya tidak ada). Awal mula kemunculan hantu Daska ini terjadi ketika ada dua orang pemuda yang pulang larut malam (kira-kira jam 1 malam) dari sebuah pesta hajatan organ dangdut di utara desa Dukuh Salam Lor. Kedua orang pemuda tersebut berboncengan motor, dan ketika sampai di batas selatan desa Dukuh Salam (ada tempat pemakaman umum) disitulah persitiwa menyeramkan tersebut terjadi. Saat melewati jalan di tepi TPU yang angker tersebut, tiba-tiba saja kedua pemuda menjumpai sesosok makhluk dengan pakaian hitam tanpa kepala sedang berdiri di tepi jalan, dengan darah mengucur di potongan lehernya. Sontak saja kedua pemuda tadi memacu motornya kencang-kencang agar bisa kabur dari si hantu tersebut dan menjumpai pedesaan lain. Tak ada yang tahu asasal-muasal hantu Daska tersebut. Pekuburan desa Dukuh Salam Lor pun tergolong wingit, maklum saja karena area pekuburan tersebut sudah ada sejak jaman kolonial Belanda. Selain itu tempat tersebut jarang dikunjungi orang, banyak pepohonan besar dan semak-belukar di area pemakaman.

Beberapa bulan kemudian teror hantu kepala buntung kembali muncul, kali ini yang jadi korban adalah tukang bakso yang baru pulang berdagang dan melewati pemakaman desa Duku Salam Lor. Tiba-tiba saja gerobak bakso yang didorongnya menjadi berat seakan ditambahi beban berpuluh kilogram. Kemudian si tukang bakso pun memeriksa roda gerobaknya dan ternyata tidak ada yang menghambat putaran roda. Sesaat kemudian muncullah hantu Daska tepat di depan gerobak baksonya, dan si tukang bakso pun pingsan begitu saja. Ketika fajar menyingsing warga desa yang hendak bekerja ke sawah menemukan si tukang bakso dalam kondisi tergeletak pingsan di  pinggir jalan. Dan akhirnya warga menyadarkannya serta menanyai apa yang sebenarnya telah terjadi pada diri si tukang bakso tadi. Dan si tukang bakso akhirnya menceritakan kejadian yang dialaminya malam tadi dimana ia bertemu dengan sesosok hantu tanpa kepala.

Namun teror hantu kepala buntung tak berhenti sampai disitu. Setahun setelah peristiwa tukang bakso yang dihantui Daska (tahun 1997), hantu tersebut akhirnya muncul kembali. Namun teror kali ini muncul di dusun Dukuh Salam Kulon yang terletak 1,5 kilometer jauhnya dari desa Dukuh Salam Lor. Kala malam hari kira-kira jam 10 malam, sepasang kakek dan nenek yang tinggal di sebuah rumah sederhana tiba-tiba saja kedatangan tamu yang mengetuk pintu rumah mereka. Setelah sang kakek membuka pintu rumah, ternyata tak ada seorang pun disana. Sang Kakek pun mengira itu hanya perbuatan iseng anak-anak muda yang suka ngerjain orang, langsung saja si kakek tadi menutup pintu rumahnya dan kembali tiduran di kasur. Namun tak berselang lama, pintu rumahnya kembali diketuk oleh seseorang. Lantas si kakek pun kembali membuka pintu dengan perasaan kesal. Alangkah dongkolnya ia ketika pintu dibuka ternyata tak dilihatnya orang yang mengetuk pintu tadi. Hingga akhirnya sang kakek mengunci pintu depan rumahnya dan kembali ke kamarnya. Dan tiba-tiba saja sang kakek menjumpai sesosok badan tanpa kepala sedang berdiri di pojok kamar dengan leher berlumur darah merah. Sontak saja si kakek kaget dan ambruk terkena serangan jantung. Sedangkan si nenek yang sedang berada di ruang tengah, mendengar teriakan sang kakek, sang nenek pun memeriksa ke kamar. Dan alangkah terkejutnya sang nenek melihat si kakek tergeletak di dalam kamarnya. Si nenek hendak keluar minta bantuan tetangga di sekitar rumah, namun baru saja sampai di ruang tengah si nenek melihat sesosok badan tanpa kepala sedang berdiri di dekat TV. Kemudian ia pun pingsan, hingga esok paginya si nenek baru tersadar.

Kehadiran makhluk gaib memang tak disangka dan tak dinyana-nyana. Teror hantu kepala buntung pun berhenti di pertengahan tahun 1998 dan hingga kini tak pernah ada kejadian lagi mengenai teror hantu daska tersebut. Selain desa Dukuh Salam Lor, hantu daska juga meneror beberapa desa disekitarnya, seperti desa Bumisuri, Rungkang, Karangjunti bagian utara dan dusun Dukuh Salam Kulon. Mungkin orang-orang tua dahulu di Desa Dukuh Salam Lor pernah mendengar kisah mistis hantu tanpa kepala yang biasanya muncul di larut malam di era 90an silam. Tanyakan saja pada mereka, siapa tahu bisa memberikan lebih banyak informasi terntang asal-muasal hantu kepala buntung alias daska tersebut.

Posted in: Misteri , Mistis